Matematika merupakan pelajaran yang sulit terlebih yang berbentuk soal pemecahan masalah. Kesulitan tersebut yang menyebabkan rendahnya nilai yang diperoleh. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan jenis kesulitan dan faktor yang menyebabkan kesulitan belajar siswa kelas V dalam pemecahan masalah materi operasi hitung pecahan. Pengumpulan data melalui beberapa cara diantaranya wawancara guru dan siswa, observasi pembelajaran, tes soal, dan angket siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan analisis data reduksi, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Dengan subjek penelitian 15 siswa kelas V SD Negeri Sendangsoko yang mengalami kesulitan belajar pemecahan masalah. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa seluruh siswa kelas V SD Negeri Sendangsoko mengalami kesulitan belajar pemecahan masalah materi operasi hitung pecahan. Kesulitan- kesulitan yang dialami meliputi : 1) memahami masalah (75%) diantaranya : kesulitan memahami bahasa, 2) membuat rencana (91%) diantaranya : kesulitan mengubah model ke kalimat matematika dan sering tertukarnya operasi hitung yang digunakan, 3) melaksanakan rencana penyelesaian (88%) diantaranya : lemahnya keterampilan berhitung. Mengecek kembali semua langkah yang telah dikerjakan (98%) diantaranya : kurangnya pengetahuan siswa dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah. Faktor- faktor yang menyebabkan kesulitan belajar siswa yaitu faktor internal dan faktor eksternal ( lingkungan keluarga, sekolah, lingkungan pertemanan dan tetangga siswa, penggunaan HP serta TV)